Detail Cantuman Kembali

XML

Reforma agraria tanah ulayat


Buku ini menunjukkan bahwa reforma agraria sarat dengan ekonomi politik dan tanamannya dirayakan dengan berbagai akses. Perebutan diselesaikan dengan sebuah perdamaian tetapi sebenarnya perusahaan masih memiliki kuasa untuk mengontrol dan mendapatkan porsi keuntungan yang besar. Reforma agraria itu berjalan tetapi muncul paradoks dimana konflik dapat diselesaikan dengan damai, tetapi tidak mengatasi masalah yang fundamental bagi kelangsungan masyarakat adat. Tanah yang disengketakan tidak lagi menjadi tanah ulayat yang menjadi basis masyarakat adat hidup dengan adat-budayanya, karena tanah ulayat itu kemudian dikapling menjadi milik individu dan itu pun kemanfaatannya berada di tangan perusahaan.
Bibliografi : halaman 147 - 158
penulis, MHD Zakiul Fikri; editor, Dwi Wulan Pujiriyani, Tunjung Fitra Wijanarko, Dani Iswahyuni; tata letak, @mh.afnan; desain kover, RGB Desain
Zakiul Fikri, MHD - Pengarang Utama
Dwi Wulan Pujiriyani - Penyunting
Dani Iswahyuni - Penyunting
Tunjung Fitra Wijanarko - Penyunting
Cetakan I: Oktober, 2021
346.043 2 ZAK r
978-602-7894-29-7
346.0432
Text
Indonesia
STPN Press
2021
Yogyakarta
xxxiv, 160 halaman : ilustrasi ; 21 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...